Lovebird merupakan salah satu unggas yang banyak diminati oleh warga Indonesia sebab cara merawat burung lovebird ini yang mudah serta memiliki suara kicauan yang merdu dan bulu yang indah.
Saking merdunya suara si burung, banyak sekali kejuaran yang sering diselenggarakan.
Burung ini juga terkenal sangat cerewet, sebab mereka sangat peka dengan suara tinggi yang berada disekitarnya.
Maka tak heran jika harga burung lovebird ini juga turut ditentukan dari suara serta warna bulunya.
Cara Merawat Burung Lovebird agar Gacor
1. Membedakan Jenis Kelamin Lovebird
a. Jantan
- Kepala lebih kecil dan bentuknya rata.
- Tubuh & bagian paruh lebih kecil daripada burung betina.
- Kaki rapat.
- Ekornya berbentuk huruf “V”.
- Lebih gesit & agresif .
- Ngekek dengan panjang.
b. Betina
- Kepala besar & menonjol ke atas.
- Paruh & tubuh lebih besar dari jantan.
- Lebih sering bertengger dengan kaki yang melebar.
- Ekor berbentuk huruf “U”.
- Lebih tenang.
- Ngekek tidak lebih panjang daripada jantan.
2. Pemilihan Sangkar
Pastikan sangkar yang kalian pakai bersih serta memiliki ukuran yang cukup luas dan juga mudah dibuka untuk dibersihkan.
Jangan lupa untuk menyediakan tempat pakan serta minum yang mudah dijangkau oleh.
Pada sisi alas juga harus mudah diganti serta apabila dilepaskan tidak menyebabkan banyak gerakan agar burung tidak stres.
3. Pemilihan Makanan
Berikut ini adalah beberapa makanan yang baik dikonsumsi oleh si burung lovebird, antara lain:
a. Biji – bijian
Lovebird termasuk ke dalam golongan burung pemakan biji – bijian, diantaranya seperti:
- Milet
- Jagung manis
- Biji kenari
- Biji oat
- Kuaci
Beberapa biji – bijian di atas juga dapat diberikan dalam keadaan dicampur.
b. Asinan
Untuk memenuhi kebutuhan kalsium si burung, kalian dapat memberikan tulang sotong sebagai pelengkap kebutuhan kalsium yang diperlukan.
c. Sayuran segar
Beberapa buah dan sayur yang digemari oleh lovebird antara lain: Pir, apel, anggur, sawi putih, kangkung, jagung muda dan lainnya.
d. Extra fooding
Guna melengkapi asupan protein vitamin, menaikkan suhu tubuh dan juga meningkatkan sistem metabolisme dalam tubuh burung, mereka memerlukan beberapa makanan tambahan berupa:
- Biji Bunga Matahari
- Biji Fumayin
- Biji Kedelai
- Biji Kacang Merah
- Biji Kacang Hijau
e. Makanan yang dilarang
- Biji buah apel (mengandung sianida).
- Alpukat (di dalam daging alpukat terdapat zat persen yang dapat menyempitkan pembuluh darah lovebird).
- Coklat (menurunkan fungsi saraf lovebird).
- Bawang putih (menyebabkan anemia hemolitik/ rusaknya sel darah merah yang dapat menyebabkan kematian).
4. Memandikan Lovebird
Waktu terbaik guna memandikan burung yaitu pagi (pukul 7 – 8 pagi) serta siang (pukul 12/ 1 siang) hari.
Tahapan memandikan lovebird:
- Semprot burung menggunakan sprayer/ keramba sampai basah kuyup.
- Ketika mandi, pegang burung sambil diusap dengan lembut menggunakan air.
- Setelah selesai, lalu menjemur burung hingga jam 10 serta angin anginkan sekitar 10 menit.
- Semprot kembali lovebird sampai basa kuyup serta jemur kembali hingga jam 12.
- Setelah dijemur, kemudian menggantang burung di tempat yang teduh.
- Pada sore maupun malam hari sekitar jam 6 sore, bagian dada lovebird dapat kalian semprot kembali sampai agak basah serta langsung dikeringkan dengan menggunakan handuk atau tissue.
5. Memberikan Vitamin
Kalian dapat memberikan multivitamin yang banyak tersedia di toko burung. Perhatikan juga dosis yang tepat supaya si lovebird aman.
6. Ketika Burung Lovebird Usia 3 Bulan
Terdapat sedikit perbedaan merawat lovebird usia 3 bulan dengan usia yang lain, antara lain:
- Di jam 5 pagi, kalian buka kerodong sangkar serta embunkan burung.
- Gantang lovebird di area terbuka layaknya teras rumah/ taman.
- Setelah lovebird memperoleh sinar matahari sekitar 15 menit, maka dapat kalian lanjutkan dengan memandikan lovebird serta menjemurnya kembali.
7. Merawat Lovebird Mabung
Masa mabung pada lovebird juga harus perlu diperhatikan guna mencegah bulunya menjadi rusak.
Ketika masa ini, metabolisme pada lovebird meningkat sampai 40% dari kondisi biasanya sehingga harus diberikan makanan yang berkualitas serta porsi yang lebih banyak.
Dan juga kalian harus menghindari pertemuan lovebird dengan jenis lovebird lainnya karena dapat mengganggu proses mabung dimana hormonnya sedang tidak seimbang yang berkaitan dengan hormon reproduksi.
Berikut adalah cara merawatnya:
- Menempatkan sangkar di area yang sepi dan sering dikerodong.
- Memandikan cukup 1 kali seminggu serta jemur selama 30 menit setiap harinya.
- Berikan vitamin supervit 2x seminggu.
- Menambah asupan makanan berupa biji fumayin, kuaci, kacang hijau, sayur, dan buah segar.
8. Merawat Burung Lovebird Ketika Ngeruji
Ngruji merupakan salah satu kebiasaan buruk dari lovebird.
Dimana burung ini akan lebih sering menempel di dinding sangkar/ jeruji serta bermalas – malasan bertengger di tempat yang telah disediakan.
Ngeruji pada umumnya akan dilakukan lovebird ketika ia tengah over birahi.
Untuk meredam OB, ada beberapa cara untuk mengatasinya, antara lain:
- Jangan memberikan EF: EF seperti kangkung, jagung muda, kuaci, dan juga sawi. Namun berikan milet putih dan air minum sehingga kadar protein dapat menurun seiring menurunnya birahi lovebird.
- Ubah letak tenggeran: tenggeran yang berada di tengah sangkar dapat kalian pindahkan di dekat dinding agar berada di pinggir jeruji.
Untuk jumlah tangkringan dapat dibuat 4 buah dengan letaknya yang saling berhadapan antar tangkringan. - Mengawinkan lovebird dengan umur lovebird jantan setidaknya 8 bulan atau sebaliknya karena usia tersebut merupakan umur minimal tingkat kedewasaan pada kelamin lovebird.
- Frekuensi mandi dibuat menjadi lebih sering, contohnya pagi, siang, sore.
- Memberikan 3 tetes catalyst pada air minum, 2 – 3x dalam satu minggu.
- Lamanya penjemuran dikurangi menjadi 15 menit/ hari.
- Waktu pengumbaran dibuat menjadi lebih sering serta lebih lama.
9. Perlakuan Ketika Lovebird Stress
- Memperbanyak pemberian sayuran segar serta extra fooding.
- Mandi dibuat menjadi 2 hari sekali saja.
- Menambah durasi penjemuran menjadi 60 menit/ hari.
- Berikan vitamin supervit setiap hari.
10. Pemasteran Lovebird
- Upayakan menempatkan lovebird pada tempat yang sunyi.
- Rajin untuk memperdengarkan suara masteran pada lovebird.
- Menyesuaikan irama lagu serta frekuensi antara suara master dengan burung, karena jika tidak akan membuat kicau lovebird fals.
- Variasikan juga dengan suara dalam segi speed dan mempunyai cengkok sekaligus mengalun.
- Memutar terus lagu yang tengah banyak dipakai seperti tembakan atau tonjolan serta jenis irama lainnya.
11. Menjodohkan Lovebird
Salah satu keunikan dari lovebird adalah ia hanya mau untuk dikawinkan dengan 1 pasangan saja seumur hidup.
Maka dari itu, lovebird sebisa mungkin dipilihkan pasangan yang berkualitas.
Cara menjodohkannya cukup mudah, kalian cukup menaruh dua burung lovebird dalam satu sangkar sekitar 3 hingga 7 hari.
Proses perjodohan satu ini akan lebih cepat dilakukan apabila dikerjakan pada waktu birahi.
Ciri – ciri lovebird sedang birahi yaitu:
- Kicauan bertambah kencang dan juga nyaring.
- Pada burung jantan akan terlihat lebih agresif dengan cara merunduk serta membuka sayap dan ekor yang bergerak naik turun.
Apabila kedua tanda tersebut telah terlihat, maka lovebird sudah dapat disatukan dalam 1 sangkar.
Catatan: Apabila pada waktu disatukan si burung nampak saling mengejar, maka itu tanda jika kedua burung tidak cocok dan harus segera diganti dengan lovebird yang lainnya.
12. Bertelur & Pengeraman
Pasang glodok di dalam sangkar untuk lokasi lovebird bertelur serta menambahkan alas untuk dasar glodok.
Dalam satu kali bertelur, lovebird dapat menghasilkan sebanyak 4 sampai 6 telur yang pada umumnya akan dierami 3 hari setelah menetas.
13. Penetasan Telur Lovebird
Lovebird pada umumnya akan mengerami telur selama 21 sampai 23 hari dengan waktu penetasan 24 jam.
Tetapi untuk masa pertama lovebird bertelur, biasanya ada beberapa telur tidak bisa menetas dan hal tersebut adalah hal yang wajar.
Sementara apabila pada waktu selanjutnya jika telur yang mandul/ tidak menetas dapat terjadi sebab induk terlalu muda, kondisi sangkar yang tidak bersih, kurang nutrisi atau yang lainnya.
Tips Perawatan Burung Lovebird untuk Lomba
1. Sebelum Lomba
Perawatan lomba pada Lovebird sebetulnya tak jauh berbeda dengan perawatan harian biasanya.
Tujuan dari perawatan tahap ini untuk mempersiapkan lovebird supaya memiliki tingkat birahi yang diinginkan serta mempunyai stamina yang stabil.
Mengenal baik karakter dari masing – masing lovebird adalah kunci keberhasilan dari perawatan lomba.
Berikut adalah tahapan perawatannya:
- Mulai H-6 burung sudah mudal diisolasi. Jangan sampai melihat serta mendengar suara burung Lovebird yang lain.
- H-3 sebelum lomba, kalian tambahkan bijian Extra Fooding di dalam campuran pakan bijiannya.
- H-2 sebelum lomba, sebaiknya menjemur burung maksimal 20 menit saja.
- 1 Jam sebelum lomba, memberikan pakan berupa Kangkung segar.
2. Pasca Lomba
Perawatan pasca lomba berfungsi untuk memulihkan stamina serta mengembalikan kondisi fisik dari lovebird.
Berikut ini adalah tahapannya:
- Perawatan & stelan pakan dikembalikan pada menu harian biasanya.
- Memberikan vitamin supervit H+1 seusai Lomba.
- Hingga H+3 selepas Lomba, penjemuran dilakukan maksimal durasi 30 menit.