Ketika kucing liar bertamu di rumah kita tanpa diundang dan dia berak sembarangan, maka hal itu sangat mengganggu. Walau sebenarnya kucing merupakan hewan yang lucu dan menggemaskan.
Cara mengusir kucing berbeda-beda tergantung tempat dimana kucing berada. Misalnya ketika di plafon rumah, maka caranya akan berbeda dengan yang ada di teras rumah.
Khusus bagi orang yang alergi dan phobia terhadap kucing, maka jalan yang efektif yaitu melakukan sebuah cara yang membuat kucing tidak kembali lagi.
Berikut beberapa cara yang bisa kamu gunakan.
Cara Mengusir Kucing di Rumah
Pada waktu ada kucing yang tiba-tiba masuk di dalam rumah atau hanya berkeliaran di area rumah tentunya akan membuat kalian kesal, terlebih lagi buat kalian yang anti kucing.
Menemukan kotoran kucing pasti akan menjadi hal yang paling menyebalkan.
Sehingga, keinginan untuk mengusir para kucing ini pun pun otomatis akan muncul seketika.
Reflek yang sering muncul adalah dengan melambaikan tangan terhadap si meong tersebut smebari berkata “hushh… hushh… sana…..”.
Awalnya si meong ini akan segera pergi, tetapi si moeng tidak takut jika ia ingin datang atau menggangmu lagi.
Supaya si meong ini tidak datang kembali ke rumah, maka kalian harus tahu beberapa trik jitu guna mengusirnya.
Di bwah ini merupakan beberapa cara untuk mengusir kucing supaya tidak kembali lagi.
1. Jangan memberinya makanan
Daya tarik utama si kucing berkeliaran atau bahkan masuk di dalam rumah adalah sebab di dalamnya ada aroma makanan yang membuatnya tertarik.
Bahkan jika kalian pernah memberinya makan hanya satu kali, si meong ini akan selalu ingat sehingga akan selalu mendatangi rumah kalian.
Sehingga langkah yang harus kalian terapkan yaitu menutup akses rumah sebagai contohnya pintu dan juga jendela. Tak hanya itu saja, kalian juga harus menutup tong sampah dengan rapat.
2. Menghilangkan sampah makanan di sekitar rumah
Cara yang kedua ini biasanya paling malas untuk dilakukan. Tapi cara ini juga sangat efektif untuk mengusir kucing liar yang tengah lapar mencari makanan lho.
Dengan kalian menjaga kebersihan lingkungan rumah bebas dari sampah makanan, maka kalian tidak lagi mengundang para kucing liar untuk berkeliaran di area rumahmu.
3. Menghilangkan jejak yang tertinggal
Metode untuk mengusir si meong berikutnya yaitu dengan cara menghapus jejak. Maksudnya?
Maksudnya jika ada seekor kucing yang sempat membuang kotoran di lantai ataupun pada bagian rumah kalian. Maka kalian harus membersihkannya.
Apabila hal tersebut terjadi, kalian harus segera membersihkan tempat yang terdapat kotorannya tersebut hingga bersih serta jika perlu kalian tambahkan semprotan pengharum ruangan.
4. Memasang pagar anti kucing
Untuk kalian yang mempunyai dana yang lebih, kalian juga dapat memasang pagar supaya si meong ini tak dapat lagi masuk ke dalam rumah.
Dengan memasang pagar yang tinggi maka si meong akan merasa putus atas meraih puncaknya, sehingga ia akan menyerah dan tidak akan berkeliaran di rumah kalian lagi.
5. Semprotkan air
Kucing ini sangat identik dengan yang namanya anti air. Sehingga, pada waktu kamu menyemprotkan air kepada si meong yang kedapatan masuk ke dalam rumah, maka otomatis si meong tersebut akan kabur.
Supaya rumah kalian tidak basah dengan semprotan air, maka kalian harus menggiring si meong ini ke pekarangan.
Ambillah selang yang digunakan untuk menyiram tanaman serta kalian semprotkan pada kucing.
Lakukan hal itu setiap si meong berusaha datang kerumah sampai ia tidak datang lagi kerumah.
6. Meletakkan aroma yang menyengat
Tak hanya anti dengan air saja, hewan imut yang satu ini juga sangat sensitif dengan berbagai aroma yang menyengat.
Sehingga, kalian dapat memanfaatkan titik lemah itu untuk dijadikan alat sebagai pengusir kucing liar dari areal rumah.
Bebaun yang sangat tidak disukai oleh si meong ini antara lain: lemon, durian, jeruk, bawang putih, dan juga serai.
Sekarang ini juga telah banyak dijual beberapa produk cat repllent, di mana produk aroma untuk mengusir kucing.
7. Menggunakan botol air mineral
Kalian dapat memakai botol air mineral dalam mengusir si kucing liar lho. Sebab si kucing ini akan mengira jika botol tersebut adalah air, sehingga ia akan menghindarinya
8. Menaburkan lada
Hidung kucing juga amat sangat sensitif, sehingga kalian dapat memanfaatkan hal tersebut dengan cara menaburkan lada agar si meong tidak betah di area rumah kalian dan akan segera pergi.
9. Menempatkan tanaman khusus di halaman
Karena hidung si meong ini sangatlah peka, maka kalian juga dianjurkan untuk menanam salah satu tumbuhan dengan aroma yang sangat dibenci oleh si meong ini.
Tanaman tersebut merupakan coleus canina, pennyroyal, rue, serta lavender.
Tidak perlu di lahan atau tempat untuk menanam tanaman di atas, cukup disatukan saja dengan berbagai tumbuhan yang lainnya.
Tak hanya ampuh untuk mengusir kucing, berbagai hewan dan serangga seperti anjing dan nyamuk pun tidak suka dengan aroma tumbuhan-tumbuhan di atas.
Cara Mengusir Kucing di Plafon Rumah
Untuk mengusir kucing yang berkeliaran di area rumah atau bahkan masuk di dalam murah mungkin pekerjaan yang mudah.
Namun lain lagi apabila si meong ini sudah beranjak ke plafon atau atap rumah kalian.
Bisa saja si kucing-kucing ini akan membuang kotoran bahkan ada juga yang melahirkan di sana. Hemmm.
Tetapi kalian tidak perlu khawatir akan hal itu, sebab kami akan memberikan beberapa tips atau cara untuk mengusir kucing yang berada di atap rumah yang unik serta efektif tentunya.
Perhatikan baik-baik ya.
1. Meletakan makanan
Tak hanya menjadi daya tarik untuk si meong agar datang ke rumah, makanan ini juga dapat kalian manfaatkan sebagai alat untuk mengusir kucing.
Dengan cara kalian memahami jalur akses si meong yang menuju arah atap rumah kalian.
Apabila kalian sudah paham rute si meong, kalian dapat menaruh makanan kucing pada rute tersebut.
Pada saat si meong tengah menikmati makanan di sepanjang ruternta, kemudian kalian dapat menangkapnya dengan menggunakan karung.
Kamu juga dapat meminta bantuan ke tetangga apabila kalian merasa geli dengan si meong ini.
2. Menyalakan rekaman suara kucing
Terdapat suatu forum yang menyebutkan jika suara tiruan kucing yang “mengeong” ini dapat menjadi salah satu alat pancingan selanjutnya supaya si meong mau turun dari atap rumah.
Pada waktu si meong mendengar suara meong tersebut, maka si mpus ini akan segera merespon dengan cara menghampirinya sebab mereka mengira jika suara tersebut merupakan temannya.
Cara untuk melakukannya pun cukup mudah, cukup dengan memutar rekaman suara meong di bawah atap yang mana si kucing itu berada supaya bisa terdengar jelas.
Dan putarlah berulang-ulang sampai si meong mau turun.
3. Tutup akses menuju atap
Jika si meong ini telah turun dari persembunyiannya, maka waktunya kalian beraksi dengan cara menutup akses untuk menuju atap rumah.
Pada umumnya si meong ini akan menggunakan genteng yang kurang rekat untuk menjadi aksesnya.
Pastikan jika kalian sudah memeriksa bahwa si kucing tidak bisa kembali lagi.
4. Timpuk kucingnya perlahan
Upayakan jangan menggunakan batu, namun dengan menggunakan benda yang lumayan lunak. Sebagai contoh dengan buntelan kertas, biji buah yang cukup besar, atau botol plastik.
Cara Mengusir Kucing Buang Air Besar
Tips yang akan kami berikan berikutnya yaitu mengenai bagaimana cara untuk mengusir si meong yang buang air besar sembarangan.
Keberadaan si meong liar yang ada di sekitar rumah selain untuk mencari makanan yaitu membuang kotorannya.
Bau dari kotoran kucing ini memang sangatlah menyengat dan tentunya sangat mengganggu suasana area rumah atau bahkan komplek.
Nah, dalam menanggulangi atau mencegah supaya hal itu tidak terjadi, maka kita dapat melakukan beberapa cara seperti di bawah ini:
1. Menempatkan batu
Tempatkan batu di sekitar pekarangan yang sering kali di datangi oleh si meong.
2. Menaruh air di botol
Seperti yang telah kita ketahui, kucing ini identik dengan namanya anti air, sehingga dengan menempatkan botol di sekitar rumah maupun halaman akan mengusir si kucing.
Cara ini biasanya diterapkan di negara sakura Jepang karena memiliki hasil yang sangat efektif.
3. Menakuti dengan sapu lidi
Sapu lidi juga dapat kalian pakai guna mengusir si meong ini.
Tapi bukan berarti kalian harus memukulnua. Kalian cukup mengayunkan sapu lidi ini ke arah tembok, lantai maupun benda lain agar lidi itu mengeluarkan bunyi yang dapat membuat takut si meong.
4. Lempar dengan bola kertas
Menggunakan kertas koran, lalu kalian balut dengan menggunakan selotip.
Dan taraaaa, bola kerta tersebut siap untuk dilemparkan ke kucing liar.
5. Semprot dengan air
Tetap bandel juga? Langsung saja semprot si meong ini dengan menggunakan air, namun upayakan airnya tidak mengenai si meong secara langsung ya.
Dan tak ketinggalan, hal yang perlu untuk kalian terapkan dalam upaya mengusir kucing dari area rumah yaitu dengan cara memperlakukan kucing-kucing ini sebagai makhluk hidup yang patut untuk kita sayangi.
Ya walaupun untuk sebagian orang tingak dari si kucing ini tidak disukai karena menggangu ketenangan serta kebersihan, namuan kita sebagai manusia tetap harus mencari metode untuk mengusir kucing dari rumah tanpa menyakitinya.
Jangan sampai kalian melempari atau bahkan memukulnya dengan keras atau dengan memakai benda keras.
Itu berarti kita telah menganiaya serta telah mendzalimi ciptaan Tuhan. Jangan sampai ya!
Butuh waktu yang tidak singkat agar si meong ini tidak kembali datang ke rumah, sehingga kalian juga harus sabar untuk menanganinya.
Sekarang ini telah banyak relawan yang mau menampung kucing liar ini, kalian dapat menyerahkan atau dapat meminta bantuan mereka untuk mengambil kucing yang sering datang ke area rumah kalian.
Demikian ulasan yang dapat kami berikan mengenai cara mengusir kucing yang biasa berkeliaran di area rumah, semoga bermanfaat ya.